Kebisingan adalah gangguan suara yang dapat memengaruhi kesehatan dan kesejahteraan manusia. Sebagian besar dari kita berpikir bahwa dampak kebisingan suara hanya dirasakan oleh pekerja lapangan, namun kenyataannya setiap dari kita juga harus waspada terhadap dampak dari kebisingan. Jika kita tidak mencegahnya, maka akan berbahaya dan menyebabkan dampak yang cukup serius bagi kesehatan kita.
1. Gangguan pendengaran akibat kebisingan
Gangguan pendengaran akibat kebisingan, atau biasa disebut dengan Noise-Induced Hearing Loss (NIHL) adalah satu-satunya jenis gangguan pendengaran yang dapat dicegah sepenuhnya. Ambang batas aman maksimum untuk manusia adalah 80 desibel. Bagi mereka yang bekerja di atas ambang batas, untuk jangka waktu panjang akan mengalami gangguan pendengaran.
Cara paling umum dan termudah untuk mencegah NIHL di rumah Anda adalah dengan memberikan insulasi suara pada rumah Anda, jauhkan mesin yang bising dari ruang tamu, dan batasi waktu yang Anda habiskan dengan aktivitas yang menimbulkan paparan kebisingan secara berkepanjangan.
2. Kebisingan dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang kontinu
Ada banyak dampak dari polusi suara yang menyebabkan perubahan negatif pada kesehatan dan kenyamanan kita. Selain menyebabkan cedera pada telinga yang menyebabkan hilangnya pendengaran, polusi suara dapat menyebabkan banyak masalah kesehatan yang serius.
Berikut beberapa dampaknya:
1.Kecemasan
2.Stres emosional dan perilaku
3.Peningkatan rasa sakit kepala, tekanan darah tinggi, dan gagal jantung
4.Kerusakan hati, otak, dan jantung
5.Peningkatan denyut jantung, penyempitan pembuluh darah, dan pelebaran pupil
6.Gangguan pada sistem saraf
7.Insomnia
3. Paparan kebisingan dapat dirasakan meskipun kita di rumah
Sudah umum kita ketahui jika karyawan yang bekerja di wilayah industri dengan penggunaan mesin-mesin besar akan otomatis terkena dampak dari polusi suara. Namun, apakah benar jika kita hanya di rumah, pastilah akan terbebas dari polusi suara? SALAH.
Polusi suara dapat memengaruhi Anda, bahkan di dalam rumah sendiri.
Misalnya:
a. Perumahan yang padat – Keluarga besar yang berbagi ruangan-ruangan kecil
b. Transportasi – Rumah di sebelah lalu lintas yang padat, kereta api, atau pesawat terbang
c. Rumah Tangga – Unit atau generator AC
d. Sosial – Headphone musik, sistem suara bass, atau tetangga yang berisik
4. Ada langkah-langkah mudah untuk mengurangi polusi suara rumah tangga
Seperti jenis polusi lainnya, polusi suara perlu dikendalikan dengan mempertimbangkan tingkat kebisingan suara yang dapat diterima oleh manusia.
a. Insulasi suara – saat suara melewati celah, ruang ini harus dikemas dengan bahan penyerap suara
b. Dinding kedap suara – lindungi rumah Anda dari kebisingan luar sebelum masuk ke halaman Anda
c. Menanam pohon – menanam pohon dan semak membantu mengurangi kebisingan sampai batas tertentu.
Memahami dan mengelola kebisingan sangat penting untuk memastikan kesejahteraan masyarakat dan lingkungan hidup yang sehat. Kita perlu menyadari bahayanya dan bagaimana melindungi diri kita sendiri secara efektif dari polusi ini.