Bagaimana sih tingkat penyerapan Eggfoam dan Pyramid Foam?

Holla Sobat Kedapin tahukah kamu bahwa egg foam dan pyramid foam adalah dua jenis bahan peredam suara yang sering digunakan dalam lingkungan di mana penyerapan suara penting, seperti studio rekaman, ruang audio, atau bahkan dalam desain interior untuk meredam kebisingan. Mari kita bahas perbedaannya:

Perbedaan pertama yaitu Egg Foam (Busa Telur).

Desain: Busa telur memiliki permukaan yang berbentuk seperti kerucut dengan lekukan mirip dengan telur yang meregang ke atas. Nah sobat untuk penyerapan mampu untuk penyerapan suara yang baik. Bentuk kerucutnya membantu dalam menangkap dan menyerap gelombang suara yang datang ke arahnya. Secara penggunaan eggfoam cocok untuk meredam frekuensi tinggi dan dapat digunakan pada dinding, langit-langit, atau permukaan lainnya di ruangan untuk mengurangi pantulan suara.

Yang kedua yaitu Pyramid Foam (Busa Piramida).

Untuk design busa piramida memiliki bentuk piramida yang teratur dan biasanya tersusun dalam bentuk panel atau lembaran. Dari segi penyerapan: Seperti busa telur, busa piramida juga dapat menyerap gelombang suara. Bentuk piramida menciptakan permukaan dengan banyak tepi dan sudut, yang membantu dalam menangkap dan meredam suara.Secara penggunaan efektif untuk meredam frekuensi tinggi, dan umumnya digunakan pada dinding, langit-langit, atau area lain yang memerlukan penyerapan suara tambahan.

Nah sobat penting juga untuk diingat bahwa baik busa telur maupun busa piramida cenderung lebih efektif pada frekuensi tinggi, seperti suara berfrekuensi tinggi yang umumnya terdengar lebih keras. Namun, untuk meredam frekuensi rendah, seperti suara bass, diperlukan perangkat peredam suara yang lebih tebal dan berat. Ketika memilih antara busa telur dan busa piramida, pertimbangkan estetika, kebutuhan spesifik ruangan, dan preferensi desain.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *